Karpet yang ditempatkan di luar rumah membuat area luar ruangan terasa lebih nyaman. Namun, karpet di luar ruangan lebih cepat kotor dibandingkan karpet yang ditempatkan di dalam rumah.
Seberapa sering karpet luar ruangan perlu dibersihkan?
Idealnya, karpet luar ruangan dibersihkan secepat mungkin setelah noda menempel. Tujuannya agar noda tersebut tidak kering dan mengeras, sehingga sulit dibersihkan.
Gunakan alat seperti spatula tumpul untuk mengangkat kotoran yang menempel di karpet. Dengan demikian, tidak ada noda membandel yang menempel di karpet tersebut.
Perlengkapan yang dibutuhkan
- Sapu atau penyedot debu
- Selang taman
- Keranjang
- Botol semprot
- Kain mikrofiber
- Sikat gosok berbulu nilon
- Terpal plastik
- Sabun cuci piring atau pembersih serbaguna lainnya
- Penghilang noda berbasis enzim
- Cuka putih
- Tisu
Bersihkan kotoran yang menempel
Langkah pertama yang perlu dilakukan sebelum membersihkan karpet yaitu mengangkat kotoran yang menempel terlebih dahulu.
Gunakan sapu kaku untuk menyapu atau penyedot debu untuk mengumpulkan kotoran, debu, dan serpihan yang menumpuk di karpet luar ruangan.
Siapkan karpet yang akan dibersihkan
Selanjutnya, letakkan karpet di atas terpal plastik di halaman atau teras rumah. Lalu, isi ember dengan air hangat dan tambahkan sabun cuci piring atau pembersih serbaguna ke dalam ember berisi air.
Tips membersihkan karpet luar ruangan selanjutnya yaitu membersihkan noda menggunakan pembersih berbasis enzim atau pembersih khusus karpet. Oleskan bahan pembersih di area yang bernoda, kemudian gosok dengan sikat nilon.
Biarkan bahan pembersih bekerja selama 15 menit sebelum beralih ke proses berikutnya. Jika ada jamur di karpet, gunakan pemutih klorin atau cuka untuk membersihkan jamur tersebut. Pastikan untuk mengencerkan pemutih dan mengujinya di area tersembunyi terlebih dahulu.
Apabila ingin membersihkan noda menggunakan pemutih klorin, maka campurkan pemutih dengan air. Lalu, tepuk-tepukkan larutan pada noda dan biarkan selama 10 menit.
Sedangkan, jika ingin menggunakan cuka, maka campurkan cuka dengan air dan masukkan dalam botol semprot. Semprotkan larutan cuka ke area yang berjamur dan biarkan selama 20 menit. Bersihkan noda yang tersisa dengan pembersih berbasis enzim.
Bersihkan dengan air
Gunakan selang untuk menyemprotkan air ke karpet secara menyeluruh. Lalu, gunakan sikat berbulu lembut untuk menghilangkan sisa sabun atau bahan pembersih yang masih menempel di karpet. Gunakan tenaga ekstra untuk membersihkan area yang sangat kotor.
Bilas karpet sampai bersih
Gunakan selang lagi untuk membilas karpet. Jika karpet dibilas di atas terpal, maka gulung karpet dengan longgar, kemudian biarkan karpet berdiri tegak selama beberapa menit. Tujuannya agar air yang masih ada di karpet mengalir.
Jika memiliki dek atau pagar yang kokoh, gantung karpet di tempat tersebut sebelum dibilas. Cara ini akan mempermudah proses pembiasan.
Mengeringkan karpet
Tips membersihkan karpet luar ruangan yang terakhir yaitu mengeringkan karpet. Gantung karpet di tali jemuran yang kokoh atau bentangkan di atas furnitur luar ruangan yang kedap air.
Biarkan karpet kering dengan sendirinya. Balik karpet agar bagian bawah juga kering sempurna. Pastikan karpet benar-benar kering sebelum ditempatkan di posisi semula. Seperti dilansir dari kompas.com
