Selada juga menjadi tanaman sayur yang mudah ditanam. Bahkan menanam selada dapat dilakukan dari sisa batangnya.
Ini merupakan cara sederhana dan ekonomis untuk mendapatkan daun selada yang segar serta lezat.
Namun, jangan berharap mendapatkan selada baru yang utuh karena proses penanaman dari sisa berbeda dengan penanaman dari bibit.
Meski begitu, menanam selada dari sisa batangnya terbilang mudah karena tidak membutuhkan perawatan rumit dan sudah bisa dipanen dalam waktu kurang dari dua minggu.
Selada Romaine dianggap paling mudah untuk ditanam kembali dari sisa batangnya. Meski demikian, sisa jenis selada apa saja tetap bisa ditumbuhkan lagi.
1. Siapkan sisa batang selada yang sudah dibersihkan.
2. Potong sisa batang selada sepanjang dua hingga lima sentimeter dari bawah.
3. Carilah wadah bening (gelas atau mangkuk) yang dangkal, kemudian isi dengan air bersih setinggi 1,5 sentimeter.
4. Selanjutnya, cara menanam kembali selada dari sisa batang adalah meletakkan batang selada yang sudah dipotong dengan pangkalnya menghadap ke bawah dan terendam dalam air.
Pastikan hanya bagian pangkal yang terendam dengan bagian atasnya muncul dari permukaan air.
5. Letakkan wadah di dekat jendela yang terang, tapi jangan sampai terkena sinar matahari terik.
6. Ganti air setiap dua hari sekali untuk menjaga kebersihannya. Kemudian pantau pertumbuhan selada setiap hari.
7. Setelah daun tanaman selada mencapai tinggi beberapa sentimeter atau setelah 10-12 hari, daun selada sudah bisa dipanen meski ukurannya tidak sebesar selada yang ditanam di tanah.
8. Panen selada dengan memotong daun-daunnya menggunakan gunting bersih. Cuci selada hingga bersih, kemudian jadikan pelengkap roti isi, salad, atau hidangan lain.
9. Untuk selada yang ditumbuhkan dari sisa, jangan panen selada lebih dari 12 hari karena selada tidak akan tumbuh lebih besar dan justru membuat daunnya menjadi pahit, menguning, atau membusuk.
Sebagai catatan, tanaman selada yang ditumbuhkan dari sisa batang tidak bisa dipindahkan ke tanah, kecuali selada tersebut masih memiliki struktur akar yang memungkinkannya ditanam di tanah. Seperti dilansir dari kompas.com